Thursday, August 2, 2012

Harga Facebook Kini Nyaris Separuh dari Level IPO


Monexnews - Harga saham Facebook lagi-lagi merosot pekan ini.  Saham Facebook (FB) anjlok nyaris 4% pada sesi perdagangan hari Rabu (01/08). Dengan demikian, harga ekuitas perusahaan milik Mark Zuckerberg itu tinggal separuh dari level pada saat IPO Mei silam.

Sentimen berantai menerjang Facebook dalam beberapa minggu terakhir. Kamis lalu, harga sahamnya turun 8,5% di sesi reguler akibat laporan pendapatan yang lemah dari mitra bisnis Zynga. Satu hari kemudian, harga kembali tergerus hingga ke bawah $23 pada sesi after-hours, kali ini karena hasil pendapatan Facebook sendiri yang dirilis mengecewakan. Sampai pekan ini, nilai saham FB konsisten turun sedikit demi sedikit setiap hari.



Di tengah kondisi pasar saham yang tidak menentu, investor enggan mengoleksi portofolio yang bersifat spekulatif dan lebih memilih target emiten dengan pertumbuhan jelas. Oleh karena itu, Facebook kurang disukai selain laporan keuangannya yang jelek. Salah satu cara untuk mendogkrak harga saham adalah dengan memperbaiki kinerja pendapatan dan mencetak laba secara berkesinambungan.

Bila dilihat kasat mata, perusahaan ini memang mempunyai prospek cerah di depan. Kombinasi antara jutaan pengguna, database kuat, potensi iklan hingga peluang ekspansi besar menjadi alasan mengapa sahamnya dijual pada harga $38 pada waktu IPO ($104 miliar). Sejak saat itu, FB hanya mampu menguat dalam beberapa hari di bulan Juni sebelum akhirnya terus merosot ke $20.88 atau nyaris separuh harga IPO. Alasan lain dari koreksi saham ini adalah kebijakan perusahaan untuk membolehkan karyawannya menjual saham mulai bulan Agustus.

Bagi sebuah perusahaan yang baru malang melintang di bursa, aspek fundamental usaha Facebook sesungguhnya cukup bagus. Total penghasilan kuatal II tercatat $1,18 miliar atau di atas perkiraan analis pasar. Pun demikian dengan jumlah penggunanya yang naik dari 901 juta orang (Q1) menjadi 955 juta orang. Sayangnya, pemasukan dari iklan 'hanya' naik 32% atau lebih kecil dibanding perolehan tahun 2011 yang mencapai 45%. Faktor yang membuat arus pemasukan iklan anjlok adalah tren penggunaan mobile internet. Lebih dari separuh pengguna mengakses akunnya via ponsel dan tablet, padahal FB belum memiliki basis pemasaran mumpuni di perangkat mobile.

Harga saham Facebook tentu akan menguat ketika terlampau jenuh. Namun tren penurunan masih eksis, setidaknya sampai perusahaan merilis laporan pendapatan periode berikutnya. Mark Zuckerberg harus memutar otak bagaimana mengangkat harga saham dengan strategi jangka pendek, baik melalui ekspansi maupun optimalisasi bisnis iklan.

(dim)

Sumber: MonexNews.com

1 comment:

  1. Ayo ajak kawan anda sebanyak-banyak nya gabung di sini.Raih Jackpot yang sangat besar dan bonus menarik lain di DNA POKER Indonesia :

    ♠ Bonus New Member 20% max bonus Rp 300.000,-
    ♣ Bonus setiap Deposit max bonus Rp 100.000,-
    ♥ Bonus Cashback rollingan 0,3%
    ♦ Bonus Refferal 15% ( Seumur Hidup )

    ♠ Minimal Deposit Rp 10.000,-
    ♥ Minimal Withdrawal Rp 30.000,-

    Untuk info lebih lanjut dapat Hubungi Livechat kami Atau :
    WA : +8558692773
    BBM : E33FF559
    Wechat : DNAPOKER

    Link Altenatif kami :
    dnawin. co
    dnawin. net
    dnapoker. com

    ReplyDelete