Wednesday, June 13, 2012

IHSG akan Buntuti Penguatan Wall Street

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kemarin turun 13 poin akibat tekanan jual di saham-saham lapis dua. Investor belum mendapat sentimen positif yang bisa mendorong indeks menguat.

Menutup perdagangan, Selasa (11/6/2012), IHSG turun 13,635 poin (0,36%) ke level 3.852,578. Sementara Indeks LQ45 melemah 1,368 poin (0,21%) ke level 656,712.

Wall Street berhasil menepis sentimen negatif dari Eropa dengan menguat lebih dari satu persen. Saham Boeing melesat tinggi mendorong reli di pasar saham Amerika Serikat (AS).

Pada penutupan perdagangan Selasa waktu setempat, Indeks Dow Jones bertambah 162,57 poin(1,31%) ke level 12.573,80. Indeks Standard & Poor's 500 naik 15,25 poin (1,17%) ke level 1.324,18. Indeks Komposit Nasdaq menguat 33,34 poin (1,19%) ke level 2.843,07.

Hari ini IHSG diprediksi akan membuntuti penguatan Wall Street, apalagi dibantu oleh pasar saham regional yang menguat. Namun di tengah situasi ekonomi yang belum kondusif, investor masih akan lakukan trading jangka pendek.

Pergerakan bursa-bursa di regional pagi hari ini:


  • Indeks Nikkei 225 naik 38,24 poin (0,45%) ke level 8.574,96.  
  • Indeks KOSPI menguat 5,21 poin (0,28%) ke level 1.859,95.  

Rekomendasi saham untuk hari ini:
Panin Sekuritas
IHSG kemarin ditutup melemah mengikuti sentimen negatif dari regional menyusul sikap pesimis investor bahwa dana bantuan yang akan diberikan kepada Spanyol dapat menanggulangi atau menahan krisis utang tidak menjadi lebih buruk.Dana bantuan 100M Euro dikuatirkan akan membuat beban utang Spanyol smakin berat dari sebelumnya. Sebagai perbandingan perekonomian Spanyol sebanding dengan 2 kali gabungan perekonomian Irlandia, Yunani, dan Portugal. Sehingga banyak yang pesimis 100M Euro tidak akan cukup untuk Spanyol.Selama sepekan kebelakangan transaksi IHSG yang lebih kecil dari rata-rata, menggambarkan banyak investor memilih untuk "wait and see" hingga stabilnya krisis di Eropa. Nilai transaksi kemarin tercatat hanya mencapai Rp2,66T. Untuk hari ini kami proyeksikan indeks akan bergerak sideways dengan kecenderungan melemah. Kisaran support-resistance 3.820-3.880.

eTrading Securities
Pada perdagangan kemarin, IHSG kembali mengalami koreksi, dengan range konsolidasi 3907 – 3807, walau memang masih diatas support weekly-nya di 3838, namun MACD Histogram yang sudah Golden Cross ternyata tidak mampu memberikan kenaikan yang cukup signifikan sehingga dapat keluar dari channel konsolidasinya. Ini berarti dengan kenaikan lemah kemarin, membuka peluang penurunan hingga batas support konsolidasi di 3807, bahkan mungkin untuk menguji di level 3768, apabila MACD Histogram menunjukkan Death Cross. Untuk itu trading plan jangka pendek masih berlaku hingga indicator IHSG memberikan konfirmasi sinyal yang positif.
Pada perdagangan besok IHSG, kami memperkirakan masih dalam pola sideways dengan kecenderungan bergerak Mixed, adapun saham yang dapat diperhatikan, a.l. LSIP, MAIN, dan KRAS.



(ang/ang) Angga Aliya - detikfinance

No comments:

Post a Comment