Jakarta - Pada perdagangan Jumat, 22 Juni 2012 akhir pekan kemarin, IHSG ditutup di level 3.889,52 atau turun 12,27 poin (-0,31%), Beberapa sektor yang melemah, dipimpin saham-saham Pertambangan (-2,33%), Pertanian (-1,90%) dan Consumer (-1,06%), sedang sektor yang menahan laju penurunan indeks adalah Aneka Industri (+2,70%) dan Infrastruktur (+0,48%).
Sejalan dengan pergerakan IHSG, Indeks saham-saham terlikuid LQ45 juga ditutup melemah -0,55% ke level 663,85 dan Indeks Kompas 100 ditutup turun -0,53% ke level 859,62. Nilai perdagangan tercatat sebesar Rp.4,6 Triliun dengan Net Sell Investor Asing sebesar Rp.463 Milyar.
Kebanyakan bursa di Asia pada perdagangan kemarin juga ditutup melemah, dimana Hangseng turun ke level 18.995,13 (-1,40%), STI turun ke level 2.828,09 (-0,07%), Nikkei turun ke level 8.798,35 (-0,29%), dan Kospi turun level 1.847,39 (-2,21%).
Demikian pula tiga Bursa Utama di Eropa ditutup melemah. FTSE turun ke level 5.513,69 (-0,95%), DAX turun ke level 6.263,25 (-1,26%) dan CAC40 turun ke level 3.090,90 (-0,75%).
Sementara itu, kendati Moodys menurunkan credit rating beberapa bank, saham-saham di Wall Street malahan sedikit menguat. Beberapa analis menyebut kemungkinan hal itu sudah diantisipasi pasar dengan penurunan tajam sehari sebelumnya. Pada penutupan perdagangan Jumat waktu setempat, Indeks Dow Jones Industrial berada di level 12.640,78 atau naik 67,21 poin (+0,53%). Indeks Komposit Nasdaq berada di level 2.892,42 atau naik 33,33 poin (+1,17%) dan Indeks S&P500 berada di level 1.335,02 atau naik 9,51 poin (+0,72%).
Hari ini IHSG diperkirakan akan kembali berjalan fluktuatif dengan kecenderungan sedikit melemah. Prediksi IHSG akan bergerak di sekitar level 3.847 - 3.920.
(ang/ang) Erdikha Sekuritas - detikfinance
No comments:
Post a Comment